-->
loading...
Instrument Isolation Valve (Manifold)

Peralatan instrument- memiliki dua input (sisi high pressure dan sisi low pressure) maka instrument manifold/isolation valve-nya akan berbeda dengan peralatan instrument pressure biasa.

DP TRANSMITTER DENGAN MANIFOLD

Salah satu contoh produknya yang diproduksi oleh perusahaan ternama seperti pada gambar di bawah ini.
manifold_2way
Kelemahan dari manifold dengan 3 valve di atas adalah kita tidak bisa membuang sisa tekanan yang terjebak saat kedua isolation valve-nya ditutup. Pada aplikasi yang memerlukan pembuangan tekanan sisa (misalnya pada aplikasi tekanan tinggi), maka digunakan manifold valve dengan 5 valve, seperti pada gambar aplikasi pada differential pressure transmitter pertama di atas.

Sebenarnya kita bisa saja membuat sendiri manifold valve dengan menggunakan 5 buah valve dan beberapa potong tubing serta beberapa fitting seperti berikut:
02_isolvlv_dp_equal_01

Namun tidak perlu repot juga sebanarnya, karena di pasaran sudah tersedia produk tersebut yang siap digunakan, seperti pada gambar di bawah ini:
04_swagelok_5valve.

Pengoperasian instrument manifold valve saat kita melakukan perawatan pada instrument (misalnya differential pressure gauge) kurang lebih sebagai berikut:

06_how_to_operate
  1. Gambar 1: menunjukkan manifold valve sedang in sevice, instrument (misalnya dp gauge) bisa membaca perbedaan tekanan di antara dua titik yang diukur.
  2. Gambar 2: Buka equalizing valve (nomor 5) agar sisi tekanan tinggi dan tekanan rendah menjadi sama (equal), atau tidak ada perbedaan tekanan, hal ini bertujuan untuk melindungi instrument (misalnya dp gauge) agar tidak rusak karena tekanan berlebih jika salah satu isolation valve-nya ditutup.
  3. Gambar 3: Tutup isolation valve (nomor 1 dan 2) agar instrument (misalnya dp gauge) terisolasi dari sisi proses.
  4. Gambar 4: Pada tahap ini, instrument (misalnya dp gauge) sudah terisolasi dari proses, namun belum aman untuk dilepas, karena masih ada tekanan sisa yang terjebak di antara sensing line-nya. Untuk membuang sisa tekanan, buka vent/bleed valve (nomor 3 dan 4) sehingga semua media proses terbuang ke atmosfer. Yakinkan lokasi aman dari sumber percikan api jika media prosesnya mudah terbakar, atau arahkan ke tempat aman jika berracun. Jangan lupa untuk meng-inhibit sistem pendeteksian gas agar tidak terjadi alarm yang tidak diinginkan.
Selain dari model di atas, instrument manifold/isolation valve yang ada dipasaran seperti di bawah ini:
07_peterson_dp_valve
03_isolvlv_dp_equal_02
Secara prinsip, sama saja. Hanya saja saluran vent/bleed digabung menjadi satu. Kemudian bagaimana cara pengoperasiannya? Secara prinsip sama saja dengan langkah langkah yang sudah dijelaskan di atas, hanya saja pada model ini, terdapat dua buah equalizing valve, dan hanya ada satu vent valve.
Dan prinsipnya, urutan pengoperasiannya adalah: Equalize (samakan tekanan), Isolate (isolasi instrument dari proses) dan Vent (buang sisa tekanan pada instrument)
Dan cara meng-in service-kannya kembali adalah dengan membalikkan urutan langkah-langkah di atas.
Semoga bermanfaat.

LihatTutupKomentar
loading...