Mukadimah Instrumentasi

Instrumentasi

Pemakaian instrumen sangat luas sekali dibidang perminyakan, antara lain :

-          Topografi

-          Explorasi

-          Bor

-          Produksi

-          Exploitasi

-          Pengolahan

-          Pemasaran

-          Rumah Sakit

-          Laboratorium

Sedang yang dimaksud dengan instrument disini adalah:

1.      Alat-alat ukur

2.      Alat-alat kontrol

3.      Aliran system (Safety system)

4.      Alat-alat analyzer

Misalnya suatu plant (berupa pabrik atau kilang ), tentu ada inputnya yang dapat berupa rain material dan energi untuk mendapat output yang berupa produk.

Dan tujuan mendirikan plant tersebut adalah untuk mendapatkan keuntungan yang bisa didapat dengan syarat: pengeluaran sedikit mungkin dengan hasil pemasukan yang sebesar-besarnya dengan selalu memperhatikan faktor safety.

 Jadi pabrik harus berjalan seefisien mungkin, dengan mengatur “kerugian harus seminimal mungkin”.

Kerugian ini dapat terjadi karena:

1.      losses (hilang)

2.      Hasil yang tak dipakai

3.      Alat produk yang rusak

1.      Losses

Dapat terjadi karena kebocoran pada jaringan perpipaan, alat ukur bocor, ketelitian yang kurang, kurang cermat, salah hitung dan lain-lain.

2.      Hasil yang tak dapat dipakai /tidak memenuhi syarat

Karena kita tidak bisa mengendalikan plant seperti yang direncanakan , sehingga kualitas dan kuantitasnya rendah. Dapat diketahui dari analisa material balance (imbangan antara banyaknya input dengan produk).

3.      Alat produksi yang rusak

Tidak dapat atau keliru memakai peralatan secara semestinya. Misalnya suatu vesse; dengan pre.max.10 kg/cm² digunakan dengan tekanan 20 kg/cm²                pecah

     

Maka kita memerlukan suet alat untuk membantu mencegah losses, juga alat untuk membantu produksi sehingga memenuhi syarat, serta alat untuk membantu mencegah rusaknya alat-alat produk.

Secara umum dapat dikatakan,kita memerlukan alat yang dapat membantu mengatasi sebab-sebab losses yang sering disebut “instrumentasi”.

Semakin rumit suatu plant, semakin besar kita memerlukan alat-alat tersebut,bahkan menurut perkiraan 20% dari biaya pembuatan plant tersebut digunakan untuk instrumentasi.

Kalau kita hendak menjalankan plant seperti yang kita kehendaki, maka kita harus mengendalikan faktor-faktor yang mempengaruhi proses tersebut. Faktor-faktor inilah yang disebutr variable process.

Misalnya:

-          Temperature (suhu)

-          Pressure (tekanan)

-          Flow (kecepatan aliran)

-          Level